Salah satu Kegiatan Diskusi PMII di Komisariat Wahab Hasbullah Purworejo |
Sekarang ini seluruh dunia telah digemparkan terkait merebaknya pandemi virus Covid-19, dengan adanya virus ini seluruh kegiatan di liburkan, dari kegiatan formal maupun non formal, termasuk kegiatan pengkaderan para kader-kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) di lingkup Purworejo. Kegiatan pengkaderan yang awalnya bisa dilakukan secara tatap muka, sekarang ini sudah sangat sulit sekali.
Banyak nya kader PMII purworejo yang sebagian besar dari kalangan para santri (80% dari pesantren) menyebabkan sulit untuk para kader bertemu secara langsung atau tatap muka. Dikarenakan ada nya virus Covid-19 ini para santri dari berbagai pondok pesantren dipulangkan kerumah masing-masing. Contohnya para kader PMII Komisariat An-Nawawi Purworejo yang para anggota kader adalah para santriwan dan santriwati, sebagian besar dari mereka tidak bisa melakukan tindakan pengkaderan secara langsung dikarenakan jauh nya jarak antara mereka.
Namun Covid-19 tidak hanya memberi dampak negatif, adapula dampak positif nya untuk para kader PMII di Purworejo. Seperti hal nya, para kader dapat mengasah bakat-bakat nya melalui membaca buku, artikel, blog, dan lainnya yang bisa bermanfaat. Dan mereka juga bisa memulai menanamkan sikap peduli alam, dengan cara bercocok tanam makanan pokok seperti ; padi, ataupun tanaman lain nya yang bisa dikonsumsi sewaktu dalam keadaan pandemi Covid - 19 seperti ini.
Sehubungan dengan adanya milad PMII ke 60 tahun, Ketua Umum PC PMII Purworejo Sahabat Purnama Zafi Najibi, mengharapkan agar para kadernya bisa memanfaatkan waktu sebaik mungkin selama pandemi ini berlangsung. Bisa dengan membaca atau melakukan kegiatan yang sekiranya tidak membahayakan diri sendiri dan orang lain, dan juga bisa bermanfaat untuk kemajuan PMII di Kabupaten Purworejo.
Keadaan seperti ini kemungkinan akan dilalukan, sampai keadaan bisa benar-benar kondusif dan benar-benar aman. Ucapnya.
Pesan dan harapan Ketum PC PMII Purworejo yaitu agar bisa menjadikan PMII Purworejo lebih maju walaupun dengan keadaan yang sangat susah dan sulit untuk melakukan kegiatan pengkaderan dalam bentuk apapun. Membaca buku kemudian menulis nya itu salah satu saran dari Ketum PC PMI Kabupaten Purworejo. Walaupun membaca terlihat hanyalah seperti sudah biasa, namun sesorang yang menulis akan tetapi tidak membaca pasti tidak akan menjadi tulisan yang bagus.
Oleh : Tim Redaksi (Pandu)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar