Berbahaya ! Kebiasaan Tidak Mengganti Pakaian Dalam
Menjadi suatu kebiasaan buruk bagi pria selalu meremehkan mengganti celana dalam yang seharusnya minimal sehari berganti dengan pakaian dalam yang bersih. Kebiasaan jorok seperti ini perlu diketahui, sangat membahayakan kesehatan karena setiap pakaian dalam ini digunakan tentu akan meninggalkan jejak kuman ataupun bakteri bahkan sudah berbau tak sedap.
Celana dalam termasuk pakaian yang paling mudah menjadi sarang penyebaran jamur dan apabila dibiarkan saja akan menyebabkan kulit mengalami iritasi, gatal-gatal dll.
Gunakanlah celana dalam dengan bahan jenis katun karena bahan ini dapat menyerap keringat dan cepat kering. Hindari model celana dalam thong, sebab model ini mempermudah bergeraknya bakteri dari belakang ke depan.
Serta hindari, memakai celana dalam dengan jenis bahan sintetik dan sutra. Kedua bahan ini tidak dapat menyebabkan keringat meresap. Ketika sedang mencucinya hindari penggunaan detergen yang memiliki bau terlalu wangi sebab berpotensi menyebabkan iritasi kulit.
Jangan lupa disaat mencuci pakaian dalam sebisa mungkin tidak mencampur adukan dengan pakaian langit karena berdampak menyebarkan bakteri ke pakaian lain. Usahakan mencucinya secara terpisah.
Pahami, Cara Mencuci Pakaian Dalam Agar Terhindar Dari Bakteri
Mencuci menggunakan detergen atau pewangi belum tentu dapat membersihkan kuman-kuman yang bersarang didalamnya. Cara mencuci yang benar yaitu gunakanlah air panas atau pemutih pakaian. Suhu panas agar dapat membunuh kuman berkisar antara 140-150°. Pemutih pakaian juga miliki kandungan zat klorin yang menyebabkan kuman dan bakteri mati karena disebut sebagai desinfektan. Pengeringan disarankan melalui sinar matahari langsung. Radiasi ultraviolet ini merupakan faktor yang paling efektif menghancurkan kuman dan bakteri, tak lain mempunyai fungsi sama persis dengan pemutih pakaian.
Oleh : Salimatut Taqiya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar