Keutamaan Bulan Ramadhan, Orang Muslim Wajib Baca! - Klik Media 9

Breaking

Jumat, 24 Maret 2023

Keutamaan Bulan Ramadhan, Orang Muslim Wajib Baca!

 


Purworejo, klikmedia9.com - Keutamaan bulan Ramadhan adalah sesuatu yang harus diperjuangkan oleh umat Islam. Umat ​​Islam sangat menantikan keutamaan bulan Ramadhan. Maka dari itu persiapkan diri kita untuk menyambut kedatangannya. Ramadan adalah bulan kedelapan dalam kalender Hijriah. Selama bulan ini, umat Islam berpuasa sepanjang bulan. Bulan ini dikatakan penuh berkah, karena setiap amal kebaikan berlipat ganda. Allah subhanahu wa ta'ala memberikan banyak kebaikan di bulan Ramadhan. Dibulan ini, kita harus mempersiapkan diri untuk bias memanfaatkan waktu kita di bulan Ramadhan.


1. Bulan Dilipat Gandakannya Amal

Ramadhan adalah bulan yang penuh dengan pahala yang melimpah. Di antara keutamaan bulan Ramadhan yang tidak terdapat pada bulan-bulan lainnya adalah berlipat gandanya pahala Allah subhanahu wa ta'ala. Setiap ibadah yang sunnah di bulan Ramadhan dibalas seperti ibadah wajib. Ibadah wajib akan diganjar pahala berkali-kali lipat. 


2Bulan diturunkannya Al Quran

Ramadhan disebut juga dengan Syahrul-Qur'an atau bulannya Al-Qur'an karena pada bulan suci itu Allah menurunkan Al-Qur'an untuk pertama kalinya, sebagaimana Allah berfirman dalam ayat berikut:  

“Bulan Ramadhan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan atas petunjuk tersebut dan tanda pembeda (antara yang benar dan yang salah).” (QS. Al-Baqarah:185)

Membaca Al Quran merupakan ibadah yang sangat mulia. Perbanyakan membaca Al-Qur'an tidak hanya ditujukan bagi orang yang sudah hafal atau fasih membacanya saja, tetapi bagi mereka yang masih terbata-bata saat membaca Al-Qur'an, Allah juga memberikan pahala yang mulia sesuai dengan hadits nabi dari Aisyah radhiallahu anha:

“Orang yang ahli dalam Al-Quran, akan bersama para malaikat pencatat yang mulia lagi benar. Dan orang-orang yang terbata-bata membaca Al-Quran serta bersusah payah (mempelajarinya), maka baginya pahala dua kali.”(HR.Bukhori,Muslim, Dawud).


3. Setan Di ikat oleh Allah

Di bulan suci Ramadhan ini, setan dirantai. Allah mengikat setan di bulan suci ini dengan maksud untuk memudahkan manusia dalam melakukan berbagai amalan ketaatan seperti puasa dan shalat malam selama bulan Ramadhan. Selama bulan Ramadhan di harapkan orang-orang peduli tentang perbuatan baik dan menjauhi kemaksiatan.


4. Pintu Neraka ditutup, Pintu Surga Dibuka

Allah menjadikan Ramadhan sebagai bulan yang mulia di antara mereka dengan menutup pintu-pintu neraka dan membukakan pintu-pintu surga di bulan Ramadhan.

Tujuan dibukanya gerbang surga adalah agar Tuhan menjadikan perbuatan manusia sebagai saluran menuju surga. Menutup gerbang neraka berarti Tuhan mencegah orang melakukan hal-hal yang dapat mengirim mereka ke neraka.


5. Bulan penuh ampunan

Setiap orang tidak pernah bisa menghindari kesalahan dan ketidaktaatan. Untuk setiap dosa yang dilakukan manusia,  Allah adalah Maha Pengampun, bahkan ketika kita telah berbuat dosa berulang kali, Allah selalu menerima taubat hamba-Nya sampai kematian terjadi.

Ramadhan adalah bulan yang tepat untuk bertaubat kepada Allah. Allah membuka pintu taubat bagi hamba-Nya untuk bertaubat dan menghapus dosa-dosa masa lalu seperti dalam hadits berikut:  

“Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah subhanahu wa ta’ala, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.”(HR. Bukhari dan Muslim)

Mengetahui Hadis, seseorang harus besungguh-sungguh bertobat dan meminta pengampunan atas semua dosa yang dilakukan selama ini, sehingga dosa-dosa masa lalu dapat dihapuskan.


6. Malam Lailatul Qadar, malam yang lebih baik dari 1000 bulan

Puncak keutamaan di bulan Ramadhan adalah di malam Laitul Qadar. Pada malam Lailatul Qadr itulah Al-Qur'an pertama kali diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW. Al-Qur’an oleh Allah sebagai berkah dan panduan bagi umat manusia. Lailatul Qadar terjadi pada sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan, tepatnya pada malam ganjil. Ketika malam Lailatul terjadi, qadr ditemukan dalam hadits berikut: 

“Carilah malam lailatul qadar di malam ganjil dari sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan.”(H.R Bukhari)

Sebagai orang yang bersungguh-sungguh mendambakan malam Qadr, hendaknya ia tidak memilih waktu untuk memastikan malam Qadr dan memandang seluruh malam sepuluh hari terakhir sebagai malam Qadr karena tidak ada yang bisa menentukan kapan malam Qadr itu akan datang kecuali Allah subhanhu wa ta'ala.


7. Bulan Mustajab untuk terkabulkanya Do’a

Ada keistimewaan di bulan Ramadhan ini, yaitu waktu sholat. Doa adalah usaha untuk mendapatkan apa yang diinginkan.

“Sesungguhnya setiap hari di bulan Ramadhan, Allah menyelamatkan sebagian orang dari api neraka, dan setiap muslim, jika dia berdoa, pasti akan didengar.”(HR Al Bazar) 

Ada tiga waktu untuk berdo'a yang dianjurkan di bulan Ramadhan, yaitu:  

a. Waktu Sahur

“Rabb kita tabaraka wa ta’ala turun ke langit dunia ketika tersisa sepertiga malam terakhir. Lantas Allah berfirman, “Siapa saja yang berdo’a kepada-Ku, maka akan Aku kabulkan. Siapa yang meminta kepada-Ku, maka Aku beri. Siapa yang meminta ampunan kepada-Ku, maka akan Aku ampuni.”(HR. Bukhari dan Muslim).

b. Saat Berpuasa

“Tiga orang yang do’anya tidak tertolak: orang yang berpuasa sampai ia berbuka, pemimpin yang adil, dan do’a orang yang dizalimi.”(HR. Ahmad).

c. Ketika Berbuka Puasa

“Ada tiga orang yang doanya tidak ditolak : Pemimpin yang adil, Orang yang berpuasa ketika dia berbuka, doa orang yang terzalimi.”(HR. Tirmidzi)


8. Bersedekah

Pada dasarnya, setiap kali kita berbagi, kekayaan kita tidak berkurang, tetapi justru bertambah. Berbagi kemudian merupakan bentuk lain dari investasi.

“Nabi sallallahu alaihi wa sallam adalah orang yang paling dermawan. Dan dia lebih dermawan di bulan Ramadhan ketika bertemu Jibril. Jibril bertemu dengannya setiap malam untuk mengajarinya Alquran. Dan kemurahan hati Rasulullah, semoga Allah memberkati dia dan memberinya kedamaian, lebih besar dari angin yang bertiup."(HR.Bukhari) 

Dari hadits tersebut dapat kita pelajari bahwa Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk bersedekah, bahkan kemurahan hati Rasulullah SAW, bersedekah itu lebih dari sekedar meniup angin. Dibandingkan dengan angin, artinya sangat cepat dan mudah diberikan.


9. Bulan untuk meningkatkan Taqwa

Tahukah kamu tujuan beramal di bulan Ramadhan? Tujuan beramal di bulan Ramadhan adalah menjadi orang yang bertakwa.

"Wahai orang-orang yang beriman, kamu harus berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertakwa."(QS. Al-Baqarah:183).

Dengan beramal di bulan Ramadhan, harapannya umat islam akan terus beramal di luar bulan Ramadhan. Setelah berlatih menahan diri dari berbagai kemaksiatan dan hawa nafsu, kita harus membiasakan diri untuk selalu menahan diri dari hal-hal yang dilarang oleh Allah.


Tim Redaksi : Farah Amalia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar